YTUBE
Wabup Katamso Letakkan Batu Pertama Pembangunan Koperasi Merah Putih Wabup Katamso Tekankan Pentingnya Pembangunan Non Fisik pada Penutupan FASI XV  Bupati Anwar Sadat Dampingi Reses Anggota DPR RI Komisi V  Anwar Sadat: Dekranasda Harus Jadi Penggerak Ekonomi Kreatif Bupati Anwar Sadat Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025

Home / Nasional / Tanjab Barat

Jumat, 3 Maret 2023 - 03:54 WIB

Wabup: Pemda Harus Anggarkan Penanganan Bencana

Wabup Tanjab Barat, Hairan saat hadiri Rakornas Penanggulangan Bencana di Jakarta. (Sumber Foto: Prokopim Tjb)

Wabup Tanjab Barat, Hairan saat hadiri Rakornas Penanggulangan Bencana di Jakarta. (Sumber Foto: Prokopim Tjb)

JAKARTA, pesisirjambi.id – Wakil Bupati Tanjab Barat H. Hairan S.H menyampaikan Presiden Joko Widodo instruksikan Pemda harus anggarkan penanganan bencana. Hal ini disampaikannya saat hadiri Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana ( Rakornas PB ) Tahun 2023 di Arena Jakarta Internasional Expo Kemayoran Hall 1 dan Hall 2, Jakarta Utara. Kamis (02/03).

Dikatakan Hairan bahwa Presiden mengintruksikan terkait bencana alam agar Pemerintah Daerah dapat menyiapkan anggaran, selain itu juga diperlukan segala upaya mulai dari pencegahan sebelum suatu bencana terjadi sampai dengan penanganan pasca bencana terjadi.

BACA JUGA  Anwar Sadat: Monotoring Tajak Sumur Perwujudan Sinergitas SKK Migas-Petrochina dan Pemkab

“Bencana yang terjadi berulang-ulang dapat kita antisipasi agar dampak bencana tidak telalu besar sehingga tidak terlalu berdampak kepada masyarakat yang terkena bencana,” kata wabup.

Wabup juga menambahkan bahwa, Presiden instruksikan agar bantuan bencana secepatnya di distribusikan kepada korban yang tertimpa bencana sehingga tidak terjadi penumpukan.

“Dilihat dari segi bencana dalam geografi, saya harapkan BPBD mampu memasukkan risiko bencana dalam perencanaan pembangunan dan Investasi.” Imbuhnya.

Sebelumny Presiden R.I Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini Indonesia menempati tiga teratas negara paling rawan bencana, yang mana frekuensi bencana alam di indonesia meningkat 81 %. Pada 2010 ada 1945 bencana di indonesia, sedangkan pada 2022 jumlahnya menjadi 3.544 bencana.

BACA JUGA  ESI Tanjab Barat Sukses Gelar Competition

“Saya memerintahkan semua lembaga terkait tetap siaga dan waspada dalam hal tahap pra- bencana, tahap tanggap darurat maupun pasca bencana,” tegasnya.

“Apa yang ditakuti oleh dunia saat ini bukan lagi pandemi, bukan lagi perang, tetapi yang lebih mengerikan adalah perubahan iklim, yang menyebabkan frekuensi bencana alam dunia naik drastis,” tambahnya. (*/)

Share :

Baca Juga

Berita

Bupati Sambut Kunjungan Danrem 042/Gapu Jambi

Pemerintahan

Lagi, 15 Pejabat Struktural Pemkab Tanjab Barat Dilantik

Berita

Gabung Retreat Akmil Magelang, Katamso Siap Dapat Pembekalan Pemimpin Nasional

Berita

Bupati Tanjab Barat Lantik Pj. Sekretaris Daerah

Berita

Bupati Tanjab Barat Terima Penghargaan Lencana Melati

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Buka Peluang Kerjasama dengan YAPISTA Batam

Berita

Bupati Tanjab Barat Sampaikan Nota Pengantar Raperda Pertanggungjawaban APBD 2023

Berita

Wisata Religi, Silaturahmi, dan Peningkatan Ekonomi, Pesan Bupati di Haul Syekh Abdul Qodir Al-Jailani