YTUBE
Bupati Tanjab Barat Resmikan Jaringan Irigasi Air Tanah Anwar Sadat Resmi Tutup Bupati Cup 2025, Batang Asam Juara Safari Subuh di Masjid Khalikul Bari, Bupati Tanjab Barat Serahkan Bantuan Sosial Bupati Tanjab Barat Luncurkan Layanan Tanggap Darurat “Hallo Ustad” 112 Bupati Tinjau Sunatan Massal dalam Rangka Hari Jadi Tanjab Barat ke-60

Home / Berita / Pemerintahan / Tanjab Barat

Rabu, 6 November 2024 - 11:36 WIB

Pjs. Bupati Tanjab Barat Jadi Pembicara Focus Group Discussion di Provinsi Jambi

PESISIRJAMBI.id – Penjabat Sementara (Pjs.) Bupati Tanjung Jabung Barat, dr. Ferry Kusnadi, Sp.OG., M.M., yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, turut hadir dalam acara Focus Group Discussion (FGD) yang membahas Penguatan Tata Kelola BUMD, BLUD Kesehatan, dan BUM Desa untuk mendukung kontribusi optimal dalam pembangunan daerah. Acara tersebut berlangsung pada Selasa, 5 November 2024, di Aula Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jambi, di Jl. Hus Cokroaminoto No. 107, Kota Jambi.

Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jambi, Mardiyanto Arif Rakhmadi, yang mengapresiasi inisiatif untuk mengembangkan tata kelola yang lebih baik di sektor BUMD dan BLUD Kesehatan. Hadir dalam acara ini sejumlah pejabat penting, termasuk kepala dinas kesehatan se-Provinsi Jambi, kepala bagian ekonomi, serta direktur BLUD dan BUMD di seluruh Provinsi Jambi.

BACA JUGA  Temui Investor Luar Negeri, Anwar Sadat Paparkan Potensi Ekonomi Tanjab Barat

Dalam kesempatan tersebut, Pjs. Bupati Tanjab Barat, dr. Ferry Kusnadi menjadi salah satu pembicara utama dengan memaparkan kebijakan terkait Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di bidang kesehatan. Ia juga menjelaskan tantangan yang dihadapi dalam penerapan BLUD di daerah serta manfaat yang bisa diperoleh, khususnya dalam upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat.

BACA JUGA  Wabup Tanjab Barat Sampaikan Pendapat Terkait Tiga Ranperda Inisiatif DPRD 

“Penerapan BLUD di sektor kesehatan diharapkan mampu memberikan keleluasaan bagi rumah sakit dan puskesmas dalam mengelola anggaran dan pelayanan secara lebih efisien dan efektif. Hal ini juga berperan penting dalam meningkatkan daya saing dan kualitas layanan kesehatan di daerah,” jelas dr. Ferry Kusnadi dalam pemaparannya.

FGD ini menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan untuk berdiskusi dan merumuskan solusi dalam pengelolaan BLUD, BUMD, serta BUM Desa yang lebih baik, guna memberikan kontribusi positif dalam pembangunan ekonomi dan sosial di Provinsi Jambi.(*/)

 

Share :

Baca Juga

Berita

Bupati Tanjab Barat Tinjau Normalisasi Saluran Air

Berita

Dibuka Bupati Anwar Sadat, MTQ ke-51 Kabupaten Tanjab Barat Resmi Dimulai

Berita

Pengasuh Ponpes Al Baqiyatush Shalihat Nyatakan Dukung Prabowo

Berita

Wabup Hairan Safari Ramadhan Kunjungi Desa Pasar Senin

Berita

Ketua KNPI Provinsi Jambi Minta Polri Tindak Tegas Pelaku Premanisme

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Buka Peluang Kerjasama dengan YAPISTA Batam

Berita

Bupati Tanjab barat Tinjau Operasi Pasar Daging Sapi

Berita

2 Tahun UAS-Hairan, Dari Capaian Pembangunan hingga Kuliner Rakyat Gratis